Apa Penyebab AC Hidup Sebentar Lalu Mati?

Yuk Berbagi!

AC hidup sebentar lalu mati kira-kira penyebabnya apa ya? Apakah kompresor AC bermasalah dan jadi penyebab? Simak artikel Whereaglesfly.com kali ini!

Apa Penyebab AC Hidup Sebentar Lalu Mati?

Berikut ini bagian-bagian yang perlu Anda cek terkait masalah AC yang sering mati.

Termistor

Termistor pada AC menggunakan perangkat elektronik khusus, kita harus mengetahui bagian-bagian penyusunnya. Termistor, misalnya, dapat digunakan untuk mengatur suhu AC sendiri.

Akibatnya, jika kompresor AC rusak atau lemah, maka kompresor akan mati secara otomatis saat dinyalakan.

AC hidup sebentar lalu mati

Menggunakan multimeter, Anda dapat menentukan apakah termistor AC berfungsi atau tidak. Selama controler terhubung ke perangkat, ini dapat dilakukan saat terpasang.

Anda akan mendapatkan 2,5 VDC pada 25 derajat Fahrenheit, yang merupakan suhu normal. Mendapatkan 5 VDC menyiratkan termistor tidak memiliki resistansi atau ohm, oleh karena itu Anda dapat mengabaikan hasil ini.

Jika, di sisi lain, Anda menerima 0 VDC, ini menunjukkan bahwa termistor korsleting.

Termistor akan mematikan arus 3,3 VDC yang digunakan oleh pengontrol yang beroperasi pada 3,3 V, menghasilkan 1,7 VDC pada suhu sekitar 25°C. Hasilnya tentu saja akan dipengaruhi oleh suhu ruangan.

Modul PCB / papan sirkuit

Kemungkinan lain mengapa kompresor AC hidup sebentar lalu mati adalah kerusakan pada modul PCB atau rangkaian elektroniknya.

Kerusakan pada komponen ini disebabkan oleh lonjakan tegangan listrik, korsleting, atau sambaran petir, yang biasa terjadi pada AC yang terletak di luar.

Anda dapat menerapkan stabilizer untuk mencegah kerusakan pada modul PCB. Akibatnya, fluktuasi tegangan akan tetap menjadi kemungkinan, yang sangat berbahaya bagi semua peralatan listrik.

Mencegah korsleting juga berarti memastikan sekring dalam keadaan normal.

Kerusakan saklar

Kerusakan sakelar on-off mungkin menjadi penyebab kompresor AC hidup sebentar lalu mati.

Ketika penutup AC interior dibuka dan kemudian ditutup, ini mungkin terjadi. Akibatnya, casing mungkin menjepit atau menekan sakelar ON/Off.

Juga, jangan mengabaikan stopkontak AC. Sensor AC mungkin kurang sensitif jika unit berada dalam posisi tidak stabil atau bermasalah.

Namun, skenario yang satu ini berpotensi menyebabkan AC Anda mati secara tiba-tiba setelah dinyalakan selama beberapa waktu.

Pengaturan timer AC

Ada opsi pengatur waktu di AC yang memungkinkan Anda mengontrol berapa lama waktu akan berjalan. Pengguna dapat secara tidak sengaja mengaktifkan fitur jika mereka tidak memahaminya. Atau, pada kenyataannya, beberapa orang telah mengaktifkan fungsi ini dan kemudian lupa untuk menonaktifkannya.

Menggunakan fungsi ini dapat menyebabkan kompresor AC menyala sebentar lalu mati tanpa kita sadari apa yang telah terjadi.

Lampu indikator pengatur waktu pada AC bagian dalam akan memberi tahu apakah fungsinya menyala atau tidak. Fitur timer aktif jika lampu timer berkedip.

Penyebab kompresor AC hidup sebentar lalu mati

Kerusakan AC mati hidup sendiri seperti itu sering terjadi terutama pada unit AC Split.

Ada masalah dengan kontrol suhu otomatis AC.

Unit ac Panasonic dan Samsung sangat rentan terhadap kerusakan AC Automatic Thermise. Namun, itu dapat ditemukan di merek lain juga. Thermise Otomatis telah kehabisan massa, menyebabkan kerusakan ini.

Akibat kerusakan ini, AC tidak lagi bisa dikendalikan dari jarak jauh; sebagai gantinya, AC mati secara otomatis. Bagaimana solusinya? Jauhkan Thermise, atau yang sering dikenal sebagai mata kucing Thermise, jauh dari Evaporator dalam ruangan dan lihat apakah itu membantu?

Pilihan lainnya adalah hanya menggantinya dengan yang baru dan AC Anda akan berfungsi normal kembali.

Baca Juga:

Tombol atau Sakelar yang Tidak Berfungsi di Rumah

Jenis kerusakan AC ini biasa terjadi pada AC model lama, jadi sebaiknya hindari membeli yang baru jika memungkinkan. AC dapat mati dengan sendirinya jika sakelar On-Off tidak berfungsi.

Solder sakelar hidup/mati agar tetap di tempatnya, lalu gunakan remote control untuk menghidupkan dan mematikannya. Namun, tidak ada cara untuk menghidupkan atau mematikan sistem AC menggunakan sakelar atau tombol on/off.

Terjadi kesalahan pada modul

Tombol on/off korsleting dengan modul AC yang rusak dapat menyebabkan kerusakan ini karena AC terkena tegangan tinggi atau tegangan listrik rendah / anomali. Periksa modul AC dengan penguji untuk melihat apakah itu membantu.

Dan jika modul AC tidak berfungsi dengan baik, segera perbaiki sambungan yang rusak.

Kerusakan seperti itu jarang terjadi, oleh karena itu pasanglah stabilizer pada AC agar arus listrik 220 Volt yang masuk tetap stabil.

Baca Juga: 

Indor Timer On/Off

Masalah ini sering terjadi, dan ketika itu terjadi, pengguna AC secara keliru membiarkan timer menyala. Alih-alih mematikannya, kita malah percaya bahwa AC telah rusak. Mematikan Timer pada Remote Control AC dapat memperbaiki masalah.

Leave a Comment